Dua Unit Ambulance Rusak, Puskesmas Tanah Jambo Aye Gunakan Armada Pinjaman
![]() |
Ilustrasi |
ACEH UTARA | PASESATU.COM – Dua unit ambulance di Puskesmas Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, dilaporkan mengalami kerusakan, sehingga menghambat pelayanan medis, terutama dalam kondisi darurat.
Akibat kondisi ini, puskesmas tersebut terpaksa meminjam ambulance dari fasilitas kesehatan lain untuk merujuk pasien ke rumah sakit.
Anggota DPRK Aceh Utara dari Partai Golkar, Zulkifli—akrab disapa Toke Dun—menyampaikan keprihatinannya. Ia menekankan pentingnya ketersediaan ambulans dalam kondisi siap pakai di setiap puskesmas.
“Ini situasi yang sangat mendesak. Bila terjadi kecelakaan atau pasien mengalami pendarahan dan harus segera dirujuk, tapi ambulance rusak, ini bisa berdampak fatal terhadap keselamatan jiwa,” ujarnya.
Toke Dun mendorong pemerintah daerah untuk segera melakukan pengadaan ambulance baru bagi Puskesmas Tanah Jambo Aye. Jika belum memungkinkan pada tahun ini, ia berharap anggarannya dapat dialokasikan pada tahun 2026.
![]() |
Salah satu unit ambulance Puskesmas Tanah Jambo Aye, terlihat terparkir di depan bengkel dalam keadaan rusak. (Foto.Warga) |
Kepala Puskesmas Tanah Jambo Aye, Ismail, SKM, membenarkan adanya kerusakan pada dua unit ambulance. “Satu unit mengalami kerusakan pada dinamo sejak malam kemarin. Sedangkan unit lainnya, bermerek Hyundai, sudah lama berada di bengkel karena belum tersedia suku cadangnya,” jelasnya.
Untuk mengatasi kondisi tersebut, pihaknya sementara ini meminjam ambulance dari puskesmas lain. “Sejauh ini belum ada kendala berarti dalam proses rujukan pasien,” tambah Ismail.
Ia juga menyebutkan bahwa kondisi ini telah dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Utara. “Kami sudah sampaikan kepada Plt. Kepala Dinas Kesehatan, dan diinformasikan bahwa tahun ini direncanakan pengadaan satu unit ambulance baru untuk Puskesmas Tanah Jambo Aye,” katanya.
Saat ini, Ismail mengaku tengah menuju Dinas Kesehatan untuk mengurus pinjam pakai ambulance lain sebagai solusi sementara.
Adapun dua unit ambulance yang dimiliki puskesmas tersebut masing-masing merupakan pengadaan tahun 2005 dengan merek Mitsubishi, yang dinilai sudah tidak layak pakai meskipun perawatannya mudah. Sementara unit lainnya, bermerek Hyundai, terkendala dalam perawatan karena kesulitan mendapatkan suku cadang.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Utara, Jalaluddin, SKM, menyampaikan bahwa dirinya telah menerima laporan kerusakan ambulance tersebut dari Kepala Puskesmas.
Ia juga menyebutkan bahwa pada tahun ini hanya ada satu pengadaan ambulance, yaitu untuk Puskesmas Geureudong Pase.
“Saya sudah menyampaikan ke Pihak Pemda bahwa perlu dilakukan pengadaan mobil ambulance sebanyak 10 unit. Namun, hal ini terkendala karena adanya efisiensi anggaran,” kata Jalaluddin.
Terkait kerusakan ambulance di Puskesmas Tanah Jambo Aye, ia menyatakan akan mencari solusi agar permasalahan tersebut dapat diatasi.
“Alhamdulillah, hari ini kita telah mengambil satu unit ambulance dari Puskesmas Lhokbeuringen untuk ditempatkan sementara di Puskesmas Tanah Jambo Aye,” ujar Jalaluddin.
Ia juga menambahkan bahwa telah menerima laporan bahwa ambulance bermerek Mitsubishi yang sebelumnya mengalami kerusakan dinamo selesai diperbaiki hari ini, sementara untuk merek Hyundai harus menunggu suku cadang. (*)