Remaja Kembali Terlibat Balap Liar di Lhokseumawe, Polisi Amankan Tujuh Sepeda Motor
Dok Humas Polres Lhokseumawe
LHOKSEUMAWE | PASESATU.COM – Sekelompok remaja kembali membuat resah warga dengan aksi balap liar di ruas Jalan Merdeka, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Aksi berbahaya yang dilakukan pada Minggu dini hari (3/8/2025) sekitar pukul 01.25 WIB ini akhirnya berhasil dihentikan oleh Tim Star Reborn Polres Lhokseumawe.
Menanggapi laporan dari masyarakat yang khawatir dengan keselamatan pengguna jalan, petugas langsung bergerak cepat menuju lokasi. “Setibanya di tempat kejadian, tim melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang kemudian berhasil diamankan di wilayah Loskala, Kecamatan Muara Dua,” ujar Kasi Humas Polres Lhokseumawe, Salman Alfarasi, S.H., M.M., mewakili Kapolres AKBP Dr. Ahzan, S.H., S.I.K., M.S.M., M.H.
Para pelaku diketahui merupakan remaja yang sebagian besar masih berusia belasan tahun. Mereka menggunakan sepeda motor dengan modifikasi knalpot bising dan tanpa kelengkapan standar keselamatan untuk melakukan balap liar di tengah malam, yang sangat membahayakan diri mereka sendiri maupun pengguna jalan lainnya.
Dalam penindakan tersebut, tujuh unit sepeda motor berhasil disita sebagai barang bukti. Kendaraan yang diamankan antara lain tiga unit Yamaha MX 150, satu unit Honda GTR 150, satu unit Yamaha R15, satu unit Yamaha WR 155 R, satu unit Yamaha Aerox, serta satu unit Honda GL Pro. Semua kendaraan tersebut langsung dibawa ke Pos Lantas Cunda untuk proses lebih lanjut.
“Selain menyita motor, petugas juga memberikan pembinaan langsung kepada para remaja yang terlibat. Kita tidak hanya menindak, tapi juga mengedukasi agar mereka menyadari bahwa aksi semacam ini bisa berujung fatal,” tambah Salman.
Fenomena balap liar yang dilakukan oleh anak-anak muda ini bukan hanya pelanggaran hukum, tetapi juga menunjukkan adanya ruang kosong dalam kegiatan positif remaja di malam hari. Pihak kepolisian berharap orang tua dan tokoh masyarakat dapat turut berperan dalam mengawasi pergaulan remaja agar tidak terjerumus pada aktivitas yang membahayakan.
“Kami akan terus meningkatkan patroli dan cepat tanggap terhadap setiap laporan masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan aktivitas remaja yang membahayakan publik,” tegas Salman.
Aksi balap liar ini tidak hanya meresahkan warga, tetapi juga berpotensi memicu kecelakaan fatal. Warga sekitar menyampaikan apresiasi atas gerak cepat aparat dalam menjaga ketertiban di jalanan kota.
Situasi pasca penindakan berlangsung kondusif. Sementara itu, Polres Lhokseumawe menegaskan akan terus memantau aktivitas malam di sejumlah titik rawan demi menciptakan lingkungan yang aman, terutama bagi generasi muda.(*)
