BERITA TERKINI

PPAM Dukung Perayaan Dakwah Islamiyah 1 Muharram di Kota Langsa


LANGSA
  | PASESATU.COM – Persatuan Perantau Aceh Malaysia (PPAM) turut berpartisipasi dalam perayaan Dakwah Islamiyah 1 Muharram 1447 H/2025 M yang digelar bersama masyarakat Gampong Alue Brawe, Kecamatan Langsa Kota, Kota Langsa, pada Jumat malam, 11 Juli 2025.

PPAM, yang merupakan salah satu komunitas masyarakat Aceh di perantauan—khususnya di Negeri Jiran, Malaysia—selalu aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan di tanah kelahiran. Dalam kesempatan tersebut, PPAM menyalurkan bantuan guna mendukung kelancaran kegiatan dakwah sekaligus mempererat silaturahmi antarwarga, baik yang di kampung halaman maupun di rantau.

Wakil Ketua PPAM, Malek, bersama Bendahara PPAM, Ida Gultom, mengatakan bahwa partisipasi mereka dalam kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen sosial dan keagamaan PPAM terhadap masyarakat Aceh di kampung halaman.

"Bantuan yang kami berikan untuk perayaan Dakwah Islamiyah 1 Muharram ini adalah bentuk kepedulian kami sebagai perantau terhadap tradisi keislaman yang telah menjadi budaya di gampong-gampong,"
ujar Malek.

Menurutnya, momen pergantian tahun baru Islam bukan hanya sekadar perayaan seremonial, namun juga sarat dengan nilai dakwah dan penguatan spiritual umat. Karena itu, dukungan dari para perantau diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi generasi muda dan masyarakat dalam menjaga nilai-nilai keislaman.

Ketua Panitia Pelaksana, Tgk. Yazib Bustami, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh anggota PPAM serta para donatur lainnya yang telah berkontribusi demi suksesnya kegiatan tersebut.

"Kami sangat berterima kasih kepada seluruh saudara-saudara kami di Malaysia, khususnya keluarga besar PPAM, atas bantuan dan dukungan moril maupun materil yang telah diberikan. Semoga apa yang dilakukan ini menjadi amal jariah dan mempererat ukhuwah Islamiyah," ucapnya.

Acara 1 Muharram dan Dakwah Islamiyah tersebut diisi dengan ceramah keagamaan, doa bersama, dan santunan kepada anak yatim. Kegiatan ini juga menjadi ajang memperkuat tali silaturahmi antarwarga serta momentum meningkatkan semangat hijrah menuju kebaikan.

Dengan perayaan yang sederhana namun khidmat, masyarakat Gampong Alue Brawe berharap tradisi ini dapat terus berlangsung setiap tahunnya, sebagai wujud kecintaan terhadap Islam dan budaya lokal yang religius.(*) 


Editor: Syahrul Usman