Rapat Reforma Agraria: DPR RI dan Pemerintah Bahas Percepatan Penyelesaian Konflik
JAKARTA | PASESATU.COM – Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni bersama sejumlah menteri dan pimpinan lembaga hadir dalam rapat percepatan pelaksanaan reforma agraria di Gedung Nusantara II, Kompleks MPR/DPR RI, Rabu (24/9/2025).
Rapat koordinasi yang dipimpin Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, ini menghadirkan pimpinan DPR RI, anggota Komisi IV DPR RI, serta sejumlah kementerian terkait. Hadir pula Menteri ATR/BPN, Mensesneg, Menteri Desa dan PDT, Menteri Pariwisata, Plt. Menteri BUMN, Kepala Staf Kepresidenan, serta perwakilan Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) dan organisasi masyarakat sipil.
Dalam forum tersebut, KPA bersama organisasi rakyat menyampaikan sejumlah masukan, di antaranya terkait ketimpangan distribusi tanah, penyelesaian konflik agraria, serta pembangunan ekonomi di atas 1,7 juta hektare Lokasi Prioritas Reforma Agraria (LPRA) yang telah diidentifikasi. Mereka juga mendorong pembentukan Badan Pelaksana Reforma Agraria serta Panitia Khusus (Pansus) DPR untuk mempercepat penyelesaian konflik.
Menhut Raja Juli Antoni menilai pertemuan itu penting untuk menghidupkan kembali semangat penyelesaian agraria yang pernah ia perjuangkan semasa menjadi aktivis.
“Pada intinya saya sependapat, dibutuhkan kelembagaan lintas sektor agar kebuntuan dalam proses reforma agraria dapat diurai,” ujarnya.
Menurutnya, lembaga khusus tersebut diharapkan mampu menjadi jembatan antar-kementerian dan pemangku kepentingan dalam menindaklanjuti penyelesaian konflik agraria.
Rapat menghasilkan beberapa rekomendasi, antara lain pembentukan Badan Pelaksana Reforma Agraria, dorongan kebijakan One Map Policy atau Satu Peta, serta usulan pembentukan Pansus DPR untuk penyelesaian konflik agraria. (*)
Editor : Syahrul Usman