Pelabuhan Kuala Cangkoi Dinilai Penting Dongkrak Ekonomi Pesisir, DPRK Beri Dukungan
![]() |
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Aceh Utara Muhammad Rijal. (Foto.Dok Ist) |
ACEH UTARA | PASESATU.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Utara dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhammad Rijal, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Aceh Utara yang menetapkan pembangunan Pelabuhan Perikanan Terpadu di Gampong Kuala Cangkoi, Kecamatan Lapang, sebagai salah satu proyek strategis daerah.
Politisi muda yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi IV DPRK Aceh Utara tersebut menilai, proyek ini memiliki nilai penting dalam memperkuat sektor perikanan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan di kawasan pesisir.
“Kami sangat mendukung sekaligus mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Aceh Utara menetapkan pembangunan Pelabuhan Perikanan Terpadu di Gampong Kuala Cangkoi, Kecamatan Lapang, sebagai salah satu proyek strategis dalam agenda prioritas pembangunan daerah,” ujar Rijal dalam keterangan tertulis yang diterima pasesatu.com pada Minggu (01/06/2025).
Ia menjelaskan bahwa keberadaan pelabuhan perikanan terpadu tidak hanya berfungsi sebagai pusat aktivitas nelayan, tetapi juga dapat menjadi sumber pendapatan daerah melalui pengelolaan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) secara profesional.
“Langkah ini kita anggap penting untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan mendukung sektor perikanan, khususnya di wilayah pesisir, agar dapat mendongkrak ekonomi,” katanya.
Muhammad Rijal, yang juga merupakan putra asli Kecamatan Lapang, menilai bahwa keterbukaan pemerintah daerah terhadap investasi merupakan pendekatan positif untuk percepatan pembangunan infrastruktur perikanan.
“Apalagi langkah Pemerintah Kabupaten Aceh Utara dengan tegas membuka peluang seluas-luasnya bagi keterlibatan investor, tentu ini membuat para investor tertarik untuk masuk ke daerah kita,” tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Aceh Utara, H. Ismail A. Jalil, S.H., M.H. (Ayahwa) dalam acara coffee Morning bersama Awak Media pada Rabu (28/05/2025), menegaskan bahwa pemerintah daerah membuka peluang seluas-luasnya bagi keterlibatan investor, baik dari dalam negeri maupun mancanegara, guna mempercepat realisasi pembangunan pelabuhan tersebut.
“Kami siap memfasilitasi segala bentuk investasi yang mendukung percepatan pembangunan pelabuhan ini. Ini bukan hanya proyek fisik, tapi proyek perubahan ekonomi masyarakat pesisir,” tegas Ayahwa.
Lebih lanjut, ia menambahkan:
"Proyek ini telah masuk dalam daftar prioritas pembangunan daerah. Pemerintah Kabupaten membuka ruang seluas-luasnya bagi keterlibatan investor nasional maupun asing, khususnya untuk pembangunan infrastruktur, cold storage, fasilitas pelelangan ikan (TPI), hingga industri hilirisasi hasil laut,” ujar Ayahwa.(*)